Mandala Katalika dan Fakultas Kehutanan Universitas Hasanuddin Jalin Kerja Sama untuk Penguatan Studi Pangan dan Komoditas

Manka, 26 September 2025 – Perkumpulan Mandala Katalika (Manka) resmi menjalin kemitraan dengan Fakultas Kehutanan Universitas Hasanuddin (UNHAS) melalui penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) yang dilaksanakan pada Selasa, 24 September 2025 di Fakultas Kehutanan, Universitas Hasanuddin, Makassar.

Penandatanganan ini menjadi langkah awal kolaborasi dalam penguatan studi pangan dan komoditas lokal berbasis hutan dan masyarakat, serta penyusunan rekomendasi kebijakan skenario iklim untuk FOLU Net Sink 2030.

Senior Manajer Program Manka, Muhammad Farid, mewakili Direktur Manka, menyampaikan terima kasih atas sambutan dan kepercayaan UNHAS dalam menjalin kemitraan ini.

“Kolaborasi ini diharapkan dapat memperkuat narasi studi pangan lokal di Papua Selatan serta mendukung program penyusunan skenario iklim FOLU Net Sink,” ucap Muhammad Farid.

Penandantangan MoU Manka x Fakultas Kehutanan UNHAS

Acara penandatanganan ini turut dihadiri oleh jajaran pimpinan Fakultas Kehutanan Universitas Hasanuddin, termasuk Dekan, dosen, dan civitas academica.

Dekan Fakultas Kehutanan Universitas Hasanuddin, Prof. Dr. Ir. A. Mujetahid M., S.Hut., M.P., IPU, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada MANKA atas komitmen dalam menjalin kolaborasi dengan Fakultas Kehutanan Universitas Hasanuddin.

Penandantangan MoU Manka x Fakultas Kehutanan UNHAS

Kerja sama ini diharapkan menjadi langkah strategis dalam memperkuat peran perguruan tinggi dan masyarakat lokal untuk mendorong penguatan pangan lokal, serta pengembangan komoditas lokal. Melalui kolaborasi ini, masyarakat diharapkan dapat memperkuat kemandirian ekonomi dengan mengelola lahan secara berkelanjutan.

Selain itu, kemitraan ini bertujuan memperkuat riset skenario iklim FOLU Net Sink 2030 melalui kegiatan restorasi ekonomi dengan fokus pada pengurangan deforestasi dan peningkatan penanaman untuk pangan dan komoditas lokal.

Melalui pendekatan MICMAC, MACTOR, dan MULTIPOL, hasil riset nantinya akan menghasilkan policy briefyang akan direkomendasi ke pemerintah daerah dan Kementerian Kehutanan. Oleh karena itu, melalui kerja sama dengan Universitas Hasanuddin diharapkan dapat memimpin jaringan kerja sama antaruniversitas yang meliputi wilayah kerja Manka, yaitu  Aceh, Riau Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, Papua Selatan, dan Papua Barat Daya dalam mendukung implementasi dan penguatan kebijakan iklim tersebut.